Candi Borobudur terletak di Desa Borobudur, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, Propinsi Jawa Tengah. Secara astronomis terletak di 7° 36′ 28” LS dan 110° 12′ 13” BT. Lingkungan geografis Candi Borobudur dikelilingi oleh Gunung Merapi dan Merbabu di sebelah Timur, Gunung Sindoro dan Sumbing di sebelah Utara, dan pegunungan Menoreh di sebelah Selatan, serta terletak antara Sungai Progo dan Elo.
Tiket Borobudur
sekarang berkunjung ke candi Borobudur sudah bisa naik ke Monumennya tidak hanya di halaman candi plataranya saja
Berikut harga tiket masuk Candi Borobudur
Untuk -Monumen Candi/Temple structure
Foreigner (Adult) IDR 500.000
(Child) IDR 350.000
Selanjutnya tiket Domestik untuk (Dewasa) IDR 150.000
(Anak) IDR 90.000
-Seterusnya Halaman Candi/Temple Ground
Foreigner(Adult) IDR 387.500
(Child) IDR 232.500
Selain itu Tiket Domestik (Dewasa) IDR 50.000
(Anak) IDR 25.000
-Addition Charge OTA
|ASITA | Tiket.com | Traveloka | Globaltic | klook |
Foreigner (Adult) IDR 112.500
(Child) IDR 117.500
Domestik (Dewasa) IDR 100.000
(Anak) IDR 65.000
Berikut Makna Yang Terkandung Dalam Candi Borobudur:
- Pertama Pendahuluan Sejarah:
Pertama-tama Candi Borobudur pada abad ke-8 oleh dinasti Syailendra, dengan Raja Samaratungga sebagai pelopor utamanya. Pembangunan candi ini memakan waktu sekitar 75 tahun dan melibatkan ribuan pekerja terampil. Candi ini terlantar selama berabad-abad, hingga akhirnya kembali pada awal abad ke-19 dan menjalani proses pemulihan besar-besaran. - Kedua Desain dan Struktur:
Seterusnya Candi Borobudur memiliki desain yang sangat unik dan kompleks. Terdiri dari sembilan tingkat, candi ini memadukan gaya arsitektur India dan Indonesia. Bagian bawah candi didominasi oleh platform persegi dengan beberapa teras, sementara bagian atas membentuk stupa besar yang berfungsi sebagai pusat religius. - Ketiga Relief Buddha:
Salah satu ciri khas Candi Borobudur adalah relief batu yang mengelilingi dindingnya. Terdapat lebih dari 2.600 relief yang menggambarkan ajaran Buddha, perjalanan spiritual, serta kehidupan sehari-hari masyarakat pada masa itu. Relief ini merupakan karya seni yang luar biasa, dengan detail dan kehalusan yang memukau. - Keempat Simbolisme dan Filosofi:
Selanjutnya Arsitektur Candi Borobudur dipenuhi dengan simbolisme dan filosofi yang mendalam. Candi ini mencerminkan konsep kosmos dalam ajaran Buddha, dengan struktur dan tata letaknya yang melambangkan alam semesta dan perjalanan menuju pencerahan. Bagian atas candi melambangkan surga, sementara bagian bawahnya melambangkan dunia manusia penuh dengan penderitaan. - Kelima Pengaruh Budaya:
Candi Borobudur merupakan bukti keberagaman budaya Indonesia yang kaya. Arsitektur candi ini mencerminkan penggabungan unsur-unsur Hindu, Buddha, dan Jawa kuno. Candi ini juga menjadi tujuan ziarah bagi umat Buddha, serta menjadi daya tarik wisata yang populer Indonesia. - Keenam Pemulihan dan Pemeliharaan:
Selanjutnya Sejak ditemukan kembali pada abad ke-19, Candi Borobudur telah menjalani berbagai proses pemulihan dan pemeliharaan. Upaya restorasi menjaga keutuhan dan keaslian struktur serta keindahan seni candi. Pemerintah Indonesia bersama dengan lembaga internasional berkomitmen untuk melindungi dan melestarikan warisan budaya ini bagi generasi mendatang.